Dengan perkembangan teknologi dan tingginya pengguna ponsel di masyarakat, seseorang sering sekali membawa ponsel kemana-mana, termasuk toilet dan bahkan main ponsel di toilet. Mereka menghabiskan waktu bermain dengan ponselnya lebih lama dari pada waktu buang air besar. Kebiasaan yang sederhana bahkan dianggap normal ini tanpa disadari memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Hasil Survei Tentang Ponsel
Berikut ini ada beberapa hasil survei yang telah di lakukan sejumlah lembaga riset untuk pengguna ponsel di berbagai negara di dunia.
1. Ahli mikrobiologi dari Universitas Arizona
Menurut Charles Gerba ahli mikrobiologi dari University of Arizona mengungkapkan “Ponsel membawa bakteri 10 kali lebih banyak daripada kebanyakan toilet duduk”. Informasi lengkapnya bisa Anda baca di “Why your cellphone has more germs than a toilet“.
2. Survei oleh Deloitte
Menurut survei yang dilakukan oleh Deloitte, “Faktanya, tangan kita sendiri adalah penyebab terbesar lengketnya kotoran di ponsel. Peluang bagi mikroorganisme untuk berpindah dari jari tangan ke ponsel sangat besar.” Menurut hasil surveinya juga, orang Amerika dalam sehari bisa 47 kali memegang ponselnya.
3. Survei oleh Insurance2go
Survei yang dilakukan oleh Insurance2go yang merupkan perusahaan asuransi gawai di Inggris menemukan lebih dari sepertiga orang (35%) tidak pernah membersihkan ponsel mereka dengan tisu, cairan pembersih atau produk serupa.
4. Survei oleh Bankmycell
Berikut ini adalah hasil penelitian yang dilakukan oleh BankMyCell yang bertujuan untuk mengetahui penggunaan smartphone di dalam toilet:
- 3 dari 4 orang Amerika mengaku menggunakan telepon mereka saat di toilet
- 80% pria yang disurvei mengaku menggunakan telepon mereka di toilet, dibandingkan dengan 69% wanita
- 96% orang Amerika di bawah 23 tahun tidak akan pergi ke kamar mandi tanpa ponsel mereka
- 90% dari milenium mengaku menjadi tukang SMS toilet dengan menggunakan telepon mereka di toilet
- 88% pemilik Android menggunakan perangkat mereka di toilet (12% lebih banyak dari iOS)
- Georgia, California, dan New York memiliki popularitas tertinggi melakukan SMS di dalam toilet
Data lengkapnya bisa Anda cek di “cell phone usage in toilet survey“.
5. Survei oleh Finder.co.au
Survei dari finder.com.au yang mewawancarai 1.010 warga Australia memberikan data sebagai berikut:
- Dua dari lima (41%) membawa ponsel mereka ke dalam toilet,
- 32% mengirim pesan teks sambil mengemudi,
- 29% menggunakan ponsel mereka di tempat pengisian bahan bakar walaupun sudah ada peringatan,
- 17% bermain ponsel selama nonton film
- 11% menggunakan ponsel di dalam pesawat
Toilet ladang bakteri, kuman dan virus
Toilet bisa dikatakan sebagai ladangnya bagi bakteri, kuman dan virus yang bisa mendatangkan penyakit bagi Anda. Mereka bisa berada di kran air, dudukan toilet, pintu dan pegangan toilet, ember air.
Nah, ketika Anda memegang salah satu benda tersebut kemudian dilanjutkan bermain ponsel selama beraktivitas di toilet, tidak menutup kemungkinan bakteri, kuman, dan virus ini akan menempel di ponsel Anda.
Bayangkan, setelah Anda keluar dari toilet dan ponsel Anda tidak dibersihkan. Mungkin saja ketika Anda makan sesuatu sambil main ponsel yang telah Anda gunakan dari kamar mandi, ada kuman yang masuk ke dalam makanan Anda dan termakan. Ini bisa menjadi awal mula Anda kena penyakit.
Taukah Anda? Ponsel lebih kotor dari toilet duduk?
Banyak orang berpikir selama ini toilet menjadi tempat paling banyak dihuni oleh kuman maupun bakteri. Jika Anda tahu faktanya, ternyata ponsel terbukti lebih kotor dari pada toilet.
Hal ini telah dibuktikan oleh Washroom Hygiene melalui uji laboratorium. Hasil uji yang dilakukannya kepada ponsel, ditemukan bahwa ponsel yang dia teliti tujuh kali lebih kotor dari pada toilet duduk. Ditemukan juga data, kalau toilet duduk terdapat 220 bakteri dan ponsel memiliki lebih dari 1450 bakteri.
Resiko terlalu lama main ponsel di toilet
Ternyata bermain Hp di dalam toilet juga memiliki resiko terhadap tubuh Anda. Diantaranya adalah:
1. Kesemutan
Resiko yang terjadi jika anda menghabiskan waktu bermain ponsel di toilet duduk maupun toilet jongkok adalah kesemutan. Duduk pada toilet duduk, posisi pada kaki paha atas dan bokong tertekan dengan dudukan toilet. Tentunya pada otot, dan pembuluh darah yang tertekan cukup lama, mengakibatkan sirkulasi darah terganggu dan ujung ujungnya adalah kesemutan.
2. Wasir
Resiko yang kedua adalah resiko terkena wasir, ambeien atau haemorhoid. Pada saat duduk di toilet duduk, posisi kaki pasti dalam keadaan meregang . Saat duduk terjadi peregangan otot pada anus dan dalam waktu lama berakibat otot bisa keluar. Hal ini bisa menyebabkan memaksa otot di sekitar anus ikut teregang juga. Ditambah dengan ngeden terpaksa, si otot anus dipaksa dikeluarkan.
3. Menimbulkan Jerawat
Menurut Dr. Shirin Lakhani, dari Elite Aesthetics. “Ponsel telah menjadi salah satu penyebab munculnya jerawat”. Hal ini bisa terjadi karena ponsel jarang dibersihkan dan tanpa disadari ketika sedang menelpon wajah menyentuh ponsel yang mengandung bakteri tersebut, sehingga bakteripub pindah ke wajah Anda.
Hal ini bisa diatasi dengan cara menggunakan headset ketika sedang menelpon dalam waktu yang agak lama. Dan jangan lupa untuk membersihkan ponsel Anda dengan teratur. Ungkap dia.
Mulai sekarang, hentikan penggunaan ponsel saat berada di dalam toilet! CIA!
Solusi sehat mengatasi main ponsel di toilet
Bagi Anda yang sudah terlanjur dan sering main ponsel di toilet, dan kemungkinan sudah terinfeksi penyakit, ada solusi sehat untuk mengatasinya, yaitu:
1. Prioritas Utama
Jika ingin ke toilet, ketahui dulu prioritasnya seperti apa dan jangan lupa untuk berdoa sebelum masuk ke toilet. Prioritasnya adalah habiskan dahulu prioritas untuk buang air besar. Setelah anda selesai dengan prioritas untuk buang air besar, maka langkah selanjutnya adalah anda tutup tiolet duduknya dan silahkan anda duduk kembali diatas toilet duduk yang sudah tertutup jika memang anda masih ingin berlama lama di dalam toilet. Faktanya, Anda masih punya banyak waktu untuk bermain ponsel di luar toilet di bandingkan di dalam toilet.
2. Menjaga kebersihan toilet
Menjaga kebersihan memang patut diperhatikan demi kesehatan tubuh. Jika anda memiliki toilet sendiri di rumah, bersihkanlah minimal satu kali dalam seminggu untuk mengurangi resiko terkena penyakit akibat bakteri, kuman, dan virus yang ada di toilet.
3. Makanan, Olahraga, dan Istirahat
Selain kebersihan, pastikan juga sistem kekebalan tubuh Anda tetap kuat mengingat kuman dan bakteri mengintai dimana-mana.
Ingatlah untuk selalu konsumsi asupan makanan yang bergizi serta suplemen kesehatan seperti vitamin. Rutin berolahraga dan istirahat yang cukup juga dapat membantu memelihara sistem imun tubuh Anda.
4. Cuci Tangan
Cuci tangan masih menjadi salah satu masalah bagi banyak orang, karena masih banyak yang belum mengetahui bagaimana cara cuci tangan yang benar. Jika Anda mengetahuinya, risiko penyebaran dan terkena penyakit bisa dikurangi. Walaupun Anda suatu saat berada dalam kondisi yang sibuk ataupun mendesak, dan tidak bisa melakukan cuci tangan, gunakanlah hand sanitizer (pengganti sabun cuci tangan).
5. Membersihkan Ponsel
Bermain ponsel menjadi aktivitas rutin dan wajib dilakukan setiap hari pada jaman sekarang, sampai-sampai ada yang lupa waktu dan lupa juga untuk membersihkan ponselnya.
Jika Anda telah membaca resiko main ponsel di atas, Anda sudah harus merawat dan membersihkan ponsel Anda sendiri secara berkala. Gunakanlah pembersih khusus untuk ponsel supaya bakteri bisa hilang.
Lubang headset, tombol home, layar, dan tombol kunci menjadi tempat yang disukai oleh bakteri, kuman dan virus.
Kesimpulan
Setelah Anda mengetahui bagaimana kotornya sebuah ponsel dan bahayanya bermain ponsel di toilet didukung dengan berbagai fakta penelitian tentang ponsel, apakah Anda masih ingin membawa ponsel ke sayangan Anda ke dalam toilet?
Semoga Anda bisa termotivasi untuk berubah setelah membaca artikel ini. CIAAA!!!
