Bisnis

Contoh Marketing Plan Paling Ampuh & Wajib Dicoba

Marketing plan atau perencanaan pemasaran sangat penting demi mencapai tujuan dan target penjualan suatu barang atau jasa. Contoh marketing plan sebenarnya sudah banyak dan bisa Anda jadikan sebagai referensi jika berencana memasarkan barang atau jasa. Sebelumnya Anda juga bisa mempelajari beberapa hal yang berkaitan dengan perencanaan pemasaran tersebut.

Marketing plan meliputi cara pemasaran yang baik dan benar serta terencana dalam jangka waktu tertentu. Metode ini digunakan agar mencapai tujuan perusahaan dalam memasarkan produk dengan hasil yang maksimal. Tanpa menggunakan marketing plan sulit untuk mendapatkan hasil target yang maksimal.

Pengertian Marketing Plan

Marketing atau pemasaran sendiri berasal dari bahasa Inggris namun banyak digunakan dalam kehidupan bisnis di Indonesia. Secara umum marketing terdiri dari aktivitas dalam rangkaian institusi dalam proses untuk menciptakan menjadi hal yang bernilai serta mengkomunikasikan barang itu. Hal bernilai ini adalah barang dalam bentuk fisik atau jasa.

Marketing plan termasuk dalam aktivitas yang melibatkan proses pemasaran. Hal ini juga sangat berkaitan dengan strategi pemasaran yang dilakukan untuk menjual barang atau jasa. Aspek satu ini sangat penting karena berisi tahapan spesifik untuk mencapai target. Strategi dibuat dalam susunan rencana-rencana dalam proses untuk mencapai goals.

4 Konsep Dasar Marketing

1. Produksi

Produksi adalah tahap pengolahan bahan mentah menjadi sebuah produk yang baru sehingga menambah nilai bahan mentah. Harganya juga akan meningkat baik dalam bentuk barang atau bentuk jasa. Tujuan produksi adalah untuk membuat produk terbaik yang diinginkan oleh pasar. Sebelum melakukan produksi biasanya akan di riset terlebih dahulu untuk mengetahui kebutuhan pasar.

2. Produk

Produk adalah hasil produksi yang ditawarkan oleh penjual kepada konsumen atau pasar. Ada tiga kategori produk yang diperjualbelikan yaitu barang, jasa atau gagasan. Anda semua tentunya menginginkan produk terbaik oleh sebab itu jika menjual produk pilihlah dengan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

3. Marketing

Pemasaran atau marketing adalah kegiatan yang dilakukan baik secara individu atau organisasi agar produk mampu bersaing di pasaran. Sebelum sampai ke tangan konsumen banyak kegiatan marketing yang dilakukan. Mulai dari awal promosi produk, proses tawar menawar harga, mencapai deal harga, pemesanan, pembayaran dan barang diterima konsumen.

4. Penjualan

Penjualan produk adalah konsep terakhir secara umum yang terdapat pada pemasaran. Penjualan ini sangat berpengaruh dalam hasil akhir yang didapatkan. Semakin banyak barang, jasa atau gagasan yang terjual maka keuntungan juga akan semakin meningkat. Biasanya penjual menetapkan target tertentu dengan berbagai promosi yang dilakukan seperti reward, diskon dan lainnya.

Contoh Marketing Plan yang Baik dan Benar

Bagi Anda yang baru akan memulai bisnis maka marketing plan mungkin akan sedikit asing dan tidak mengerti bagaimana cara membuatnya. Marketing plan yang menentukan keberhasilan bisnis ini harus dibuat dengan baik dan benar sehingga bisnis berjalan dengan lancar. Dalam dunia marketing sebuah planing ini tidak bisa dianggap remeh. Berikut adalah contoh marketing plan yang baik dan benar:

Marketing Plan Untuk Kafe Truk

Misalnya Anda akan membuat usaha kekinian yang bergerak dibidang kuliner dengan menggunakan konsep kafe truck. Usaha ini dilakukan di dalam sebuah truck dengan menu makanan dan minuman yang beraneka ragam dan memiliki harga terjangkau. Anda membuka kafe ini tepatnya berada dilokasi strategis yaitu didekat sebuah kampus yang juga wilayah kos-kosan.

Marketing Plan :

1. Riset Pasar

Lakukan riset pasar dalam waktu sekitar kurang lebih 2 minggu saja. Anda juga harus melakukan survei secara offline dan online untuk mengetahui menu apa saja yang cocok untuk dijual. Hasil riset harus diketahui seperti jumlah usaha sejenis, pendapat masyarakat sekitar dan konsumen potensial di lokasi yang tekah dipilih.

2. Branding

Branding akan memakan waktu sekitar 1 mingguan dengan menentukan proses branding produk yang dilakukan bersama tim. Hal ini digunakan untuk tujuan mendapat logo usaha yang baik dan lucky sehingga memiliki nilai jual. Logo usaha harus dibuat dengan baik karena akan dikenal dan digunakan dalam jangka waktu usaha masih berlangsung.

3. Soft Opening

Soft opening dimulai dari modifikasi tempat usaha dan persiapan kursi dan meja yang akan digunakan. Anda juga bisa mulai memberikan produk yang akan dijual secara gratis sebagai bentuk promosi atau dengan diskon fantastis. Karena menjual makanan dan minuman maka rasa adalah hal utama yang harus diperhatikan.

Untuk penilaian awal bisa menggunakan quisioner atau menambahkan komentar di media sosial usaha. Anda juga bisa mulai membagikan brosur dan selebaran kepada orang yang berlalu di dekat tempat usaha akan dilakukan.

4. Promosi Online

Promosi online ini sangat efektif untuk menarik pengunjung, terutama jika pengunjung sudah memberikan feed back yang baik. Anda bisa membuat akun media sosial populer dan memposting menu yang akan dijual di kafe truck. Facebook adalah salah satu media sosial yang bisa dimanfaatkan untuk promosi karena memiliki fitur marketplace.

Jika ingin lebih profesional Anda bisa membuat website official kafe truck dan order yang dilakukan secara online. Agar promosi online berjalan dengan baik Anda bisa menyiapkan satu orang admin yang khusus menangani promosi online.

5. Advertising & Promo

Advertising bisa menggunakan bantuan melalui radio lokal, digital advertising untuk memperkenalkan usaha kafe yang akan dibuka. Promo juga bisa diberikan setiap satu minggu misalnya atau membagikan voucher agar pengunjung tertarik. Promosi yang bisa dilakukan seperti Buy 1 Get 1 untuk minuman dan menu dessert.

6. Biaya Marketing

Biaya pemasaran juga harus dikeluarkan agar proses marketing plan dapat berjalan dengan baik, misal untuk semua kegiatan di atas membutuhkan biaya :

  • Riset market : Rp. 200.000
  • Branding : Rp.2.600.000
  • Soft opening : Rp.1.000.000
  • Sosmed atau website : Rp.3.200.000
  • Promo : Rp.1.000.000
  • Renovasi tempat : Rp.2.000.000
  • Total biaya (belum gaji karyawan) : Rp.10.000.000

Bagian biaya ini bisa dihemat pada bagian branding misalnya dengan memanfaatkan bantuan teman yang bisa mendesain logo. Website juga bisa dijadikan opsional jika belum memiliki biaya karena promosi bisa melalui media sosial lain seperti Facebook, Instagram, WhatsApp dan lainnya.

7. Target Marketing

Anda bisa mulai menilai tanggapan positif dan negatif saat melakukan soft opening dan masa promo. Usahakan target penjualan tercapai secara bertahap, misal bulan pertama 30.000 porsi maka bulan ke dua bisa ditarget menjadi 3.500 porsi. Jangan lupa variasikan menu-menu terbaru yang enak dan sedang kekinian.

Anda juga bisa mendaftarkan kafe truck agar bisa dipesan melalui online seperti pada Go-Food dan Grab-Food. Jika usaha sudah berjalan lancar bukan tidak mungkin kafe yang awalnya hanya di sebuah truck ini bisa membuka usaha baru dengan konsep yang sama. Atau jika dirasa tempat kurang luas bisa melakukan penyewaan tempat di ruko yang lebih besar.

7 contoh marketing plan dalam bentuk tahapan di atas bisa Anda gunakan untuk memulai usaha atau bisnis yang akan dilakukan. Anda bisa lebih mengoptimalkan marketing plan dengan menambahkan metode pembayaran yang beragam. Selain itu yang tidak kalah penting adalah produk yang dijual serta pelayanan terbaik yang diberikan.

User Rating: 5 ( 3 votes)

Kontenium

Kontenium merupakan penyedia layanan jasa penulis artikel yang dikelola oleh tim Mastah SEO, situs referensi SEO yang istiqomah berbagi tips dan informasi terbaru seputar SEO sejak tahun 2014.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button